Penyakit Hati Non Alkohol: Tahun 1980 Ludwig dan kawan-kawan1 memperkenalkan NON ALKOHOL STEOHEPATITIS (NASH), yang dahulu dikenal sebagai Clinicopathologi syndrome, Yang umumnya diderita oleh mereka yang obesitas, wanita penderita DM tanpa riwayat alkohol, namun dengan alkohol hepatitis pada pemeriksaan Histologinya. Pada pemeriksaan klinik ditemukan hepatomegali dan fungsi hati yang agak menurun, dan pada biopsi khas ditemukan adanya perlemakan yang menyolok pada lobular hepatis, nekrosis dengan inflamasi dan mallory bodies. Pada kebanyakkan spesimen ditemukan adanya fibrosis, dimana 15% dari penderita tsb akan menderita sirosis. Ludwig dan kawan-kawan pada akhirnya menyimpulkan bahwa penyebab NASH belum diketahui dan sampai saat ini belum ditemukan terapi yang efektif.
Yang menarik, belum ada penelitian lebih lanjut dari NASH semenjak dilaporkan 25 tahun lalu. Penulisan ini mencoba untuk menegaskan tentang pentingnya NASH sehubungan dengan kepelikan syndrom ini dan kaitannya dengan ilmu pengetahuan alam. Walau bagaimanapun, sangatlah penting untuk mempertimbangkan NASH sebagai salah satu tipe dari NAFLD (Non Alkohol Fatty Liver Disease) disamping bentuk-bentuk NAFLD lainnya.
Yang menarik, belum ada penelitian lebih lanjut dari NASH semenjak dilaporkan 25 tahun lalu. Penulisan ini mencoba untuk menegaskan tentang pentingnya NASH sehubungan dengan kepelikan syndrom ini dan kaitannya dengan ilmu pengetahuan alam. Walau bagaimanapun, sangatlah penting untuk mempertimbangkan NASH sebagai salah satu tipe dari NAFLD (Non Alkohol Fatty Liver Disease) disamping bentuk-bentuk NAFLD lainnya.
No comments:
Post a Comment