Powered By Blogger
http://arif-healthy.blogspot.com/

Sunday, November 6, 2011

Divertikulum Meckel

PENDAHULUAN

Regresi yang kurang sempurna pada duktus omfalomesenterikus (duktus vitelinus) dapat meninggalkan bermacam-macam kelainan, antara lain divertikulum Meckel. Divertikulum Meckel merupakan divertikulum yang sering ditemukan di usus halus dan berasal dari bagian intraabdomen duktus vitellinus.

Divertikulum Meckel adalah suatu kelainan bawaan, yang merupakan suatu kantung (divertikula) yang menjulur/menonjol dari dinding usus halus; divertikula bisa mengandung jaringan lambung maupun jaringan pankreas.

Pertama kali dideskripsikan oleh Fabricius Hildanus pada abad ke 16 dan belakangan di beri nama oleh Johann Friedrich Meckel, yang telah memberikan gambaran tentang asal embriologi divertikulum pada tahun 1809.


EMBRIOLOGI

Dalam permulaan perkembangannya, saluran cerna hanya berupa suatu tabung sederhana dengan beberapa benjolan. Bakal lambung, pada saat ini, berupa suatu pelebaran berbentuk kerucut, sedangkan bakal sekum ditandai oleh suatu pelebaran yang asimetris. Duktus vitellinus masih berhubungan dengan saluran kolon usus ini.

Usus menjadi matang relatif awal pada masa kehidupan janin. Pada embrio 3 mm yaitu di minggu keempat, usus depan primitif dan usus belakang hanya berbentuk seperti pipa ketika lambung dan sekum menjadi jelas terpisah. Pipa ini kemudian memanjang dengan cepat, menonjol ke tali pusat dan memutar berlawanan jarum jam mengelilingi arteri mesenterika superior. Pada minggu kedelapan, ujung kaudal bersambung dengan rectum yang berkembang dari kloaka. Pada minggu kesepuluh, usus cepat masuk kembali ke dalam perut, kemudian kolon mencapai bentuk yang sempurna. Kebanyakan anomali struktur lambung dan usus adalah akibat keterlambatan atau penyimpangan pada rangkaian yang kompleks ini.

Pembentukan otot pylorus lambung terlihat pada umur kehamilan 3 bulan dan sel parietal serta sel utama muncul pada 14 minggu. Sel-sel tipe intestinal yang ditemukan pada mukosa lambung berangsur-angsur menghilang selama masa kehidupan janin. Villi yang relatif matang terlihat di sepanjang usus pada umur 12 minggu. Pada umur 20 minggu, kriptenya sudah dalam dan sel-sel usus berbentuk kolumner dengan beberapa mikrovili. Pembuluh darah yang memasok usus berkembang sempurna pada umur 12 – 13 minggu. Peristaltik telah dapat dikenali pada awal minggu kedelapan, tapi biasanya gerakannya belum terkoordinasi sempurna sampai mendekati lahir. Jaringan limfoid telah berkembang pada umur 20 minggu.

Gangguan perkembangan selama minggu kesepuluh atau kesebelas akan mengakibatkan kelainan yang ditandai dengan misalnya, tidak terbentangnya mesenterium pada dinding belakang atau sekum tidak berada di kanan bawah perut melainkan lebih jauh ke kranial atau sekum ada di tempat yang normal tetapi tidak stabil dan terpancang. Sisa duktus omfalomesentrikus dapat merupakan divertikulum Meckel.

Fungsi usus halus sudah matang pada masa prenatal dan pascalahir. Pengangkutan glukosa di epitel dapat dideteksi pada jejunum embrio manusia sebelum umur 20 minggu. Penyerapan lemak kurang efisien pada bayi cukup bulan dibanding pada anak yang lebih tua, bahkan lebih tidak efisien lagi pada bayi prematur daripada bayi cukup bulan. Penentu penting untuk perbedaan-perbedaan yang terkait umur ini adalah kecepatan sintesis dan pengangkutan garam empedu yang relatif lambat pada awal kehidupan dan berkurangnya sekresi kelenjar pankreas. Usus manusia mampu menyerap protein utuh yang secara antigenik cukup berarti terutama selama minggu-minggu awal kehidupan.4

Pada tahap awal kehidupan janin, duktus vitellinus berhubungan dengan kantung telur dan midgut. Midgut merupakan asal dari sebagian besar duodenum, usus halus, sekum, appendiks veriformis, colon ascendes, 2/3 colon transversum dextra. Kemudian pada umur 3 minggu, kantung telur membentuk bagian ventral dari usus dan melebar, duktus vitellinus memendek kemudian berangsur-angsur memanjang dan menyempit. Sejak umur 5 minggu, midgut normalnya menutup sempurna oleh karena atrofi duktus vitellinus membentuk tali fibrosa yang kemudian diabsorpsi. Suplai darah bagi duktus vitellinus diperoleh dari sebagian cabang ventral aorta abdominal, arteri vitellinus. Normalnya, arteri sinistra mengalami involusi ketika arteri dextra membentuk arteri mesenterika superior. Divertikulum Meckel mendapat suplai darah dari sisa arteri vitellinus dextra, biasanya cabang akhir mesenterika superior.

No comments:

Post a Comment